kisah tobat seorang pelacur




Namanya Bunga. Seorang pelacur, Tuhan telah mengaruniakan kepadanya tubuh yang indah dan molek serta paras yang cantik jelita. Dengan modal kecantikanya itu, mudah saja baginya menarik syhwat laki-laki hidung belang jatuh kepelukanya. Tetapi sayang laki-laki hidung belang tidak akan mendapat tubunhnya kalau tidak memiliki uang yang cukup. Bunga memasang tarif mahal kepada mereka agar dapat tidur denganya, sepuluh juta Rupiah untuk dua jam berduaan denganya.

Meskipun terbialng bertarif mahal, tapi banyak juga orang yang ingin mencicipi tubuhnya, sehingga dalam waktu beberapa tahun saja kekayaanya berlimpah ruah. Bunga  punya rumah yang bahkan seperti istanah raja-raja. Bunga mempunyai mobil sport yang paling mahal. Bunga punya tanah yang luas yang dipersiapkanya untuk keturunanya kelak.

Tarif mahal dan kekayaan yang berlimpah itu membuantnya membutuhkan bodyguard yang kemanapun akan melindunginya. Mempunyai sepuluh bodyguard. Empat orang dibagi dalam dua sif yang selalu berada disampingnya. Satu orang menjadi sopir peribadinya dan lima orang bertugas menjaga kekayaanya.

Bodyguard yang berkerja padanya selalu menjaganya kemanapun dia pergi. Bahkan, ketika sedang melayani pelanggan, mereka ada dikamar yang sama denganya. Sehingga tidak ada satupun pelanggan yang berani macam-macam denganya.

Pada suatu hari, disebuah pusat perbelanjaan Bunga melihat seorang lelaki yang cukup tampan dan perilakunya terlihat santun, lelaki itu mencuri pandangan kepada Bunga. 

Bunga yakin lelaki itu tertarik dengan kecantikanya.


Bunga mencoba mempergokinya ketika dia memandangnya. Ketika berhasil mempergokinya, Bunga senyum padanya. Lelaki itu terlihat gerogi dan sedikit berlindung dipakaian-pakain yang dipajang.

Dengan cepat Bunga mendekatinya. Lelaki tersebut malu dan salah tingkah “apa yang kamu ingin  katakan” ? tanya Bunga dengan menggoda.

https://www.deviantart.com/ldark95/gallery/

Lelakai itu tampak gagu. Lidahnya mungkin kelu berhadapan wanita secantik Bunga. Bunga terus mengodanya. Siapa tau lelaki itu punya uang yang cukup pikir Bunga, untuk disimpan ditabungannya.

“kamu mau bialng aku cantikan” kata Bunga ? sambil senyum yang menggoda.
Lelaki itu semakin salah tingkah dan dari mulutnya keluar kata-kata “a-e”,” a-e”.

“nama kamu siapa ganteng”? tanya Bunga, “Hil...mh...” lelaki tersebut seperti belajar mengeja.

Lelaki tersebut seperti mengatur napas agar dapat menyebut namanya dengan baik. Bunga  bersabar menunggu lelaki tersebut menyebutkan namanya.

“Ilm..eh, hilmiy !” katanya berhasil menyebutkan namanya.
“oh..hilmiy” kata Bunga.”kamu mau kerumahku,enggak ? kalau mau, ayo kita pulang sekarang!”

Lelaki itu tampak tidak pecaya dengan ajakan Bunga. tetapi anggukan kepalanya menandakan dia sangat senang sekali ketika Bunga ajak pulang. Akhirnya lelaki tersebut mau diajak pulang dan masuk dalam perangkap Bunga.

Setan telah berhasil merayunya untuk membuntutinya kemanapun diapergi. Singkat perjalanan pulang, Ketika tiba dirumah, Bunga menawarkan kenikmatan duniawi yang mungkin belum pernah dia rasakan. Ya, dari tingkah lakunya dirasakan bahwa dia orang yang lurus. Hidupnya mungkin lebih banyak untuk beribadah daripada bersenang-senang. Dia berbeda dari pelanggan-pelanggan Bunga yang lain.

“minumlah apa yang disajikan pembantuku, kata Bunga” ketika salah seorang pembantu telah menyajikan minuman untuk lelaki tersebut.

Lelaki tersebut minum secara perlahan, rasa geroginya pun terlihat sedikit memudar setelah tenggorokanya basah oleh minuman manis itu.

“kamu mau tidur denganku tanaya Bunga”? langsung keinti persoalan perkerjaan Bunga!!.
Lelaki tersebut kaget tidak karuan, sampai-sampai minuman ditanganya hampir tumpah. Tapi lelaki tersebut menata diri dan juga tampak jelas sedang menata nafsu birahinya yang sedang bergejolak.

“Maaf !! aku kurang mendengar, kata lelaki tersebut.

“aku bilang apa kamu mau tidur denganku“? Bunga Mengulang pertanyaan kembali.

“yaa... jika kau berkenan, jawabnya si lelaki tersebut,

“aku akan melayanimu, kata Bunga” dengan senyuman menggoda. “tapi kamu harus bayar sepuluh juta rupiah”.

Langsung Lelaki tersebut berdiri dan hendak pergi !!

“mau kemana kamu ? tanya Bunga dengan kaget.

“mencari uang untuk membayarmu,” kata lelaki tersebut.

“oh iya silahkan tapi kau akan datang kemarikan kata Bunga” ?

“tentu saja",jawab lelaki tersebut sambil menatap  Bunga.

Ternyata iblis telah menguasainya. Pasti dia akan melakukan apa saja untuk mendapatkan uang sepuluh juta untuk tidur dengan Bunga. 

Bunga senang mesaki blum mendapat sepuluh juta tetapi lelaki itu tampaknya dapat dipercaya.

Singkat cerita, Setelah berhasil mengumpulkan uang sepuluh juta, lelaki tersebut bergegas menemui Bunga, untuk membayarnya.

“kecantikan kelokanmu telah membuat hatiku buta kata lelaki tersebut kepada Bunga, aku tergoda. Dan bersusah payah mengumpulkan uang sepuluh juta untuk mendapatkan dirimu.”

“duhai tampan”. Aku tidak sabar menunggu kedatanganmu kata Bunga” kan ku layani kamu seperti raja. Silahkan-silahkan masuk kekamarku sambil dibimbing ke kamarnya”.

Lelaki tersebut tampak tidak berpikir panjang lagi dengan dosa besar yang akan segera dikerjakanya, dengan penuh nafsu lelaki tersebut masuk kekamar Bunga yang megah dan mewah, Bunga mempersilahkannya duduk terlebih dahulu diranjangnya yang empuk.

“duduklah dulu kata Bunga”,sebari akan berganti pakaian.”

Setelah berganti pakaina, Bunga segera tidur diatas ranjangnya dengan pakaian yang tpis menerawang. Tapi lelaki tersebut malah berdiri dan agak menjauh, Bunga pun kaget.

“kenapa sayang kata Bunga ? kok menjauh kemarilah ! aku sudah siap untuk melayanimu dan memuaskan birahimu sayang.”!!

Tetapi lelaki tersebut masih berdiri dan mematung. Tubuhnya tampak gemetar. Entah 
apa yang dipikirkanya.

“kemarilah sayang ajak Bunga lagi. ?

Tapi dia tetap diam saja. 
Ulah lelaki tersebut membuat Bunga agak kesal.

“maukah kau menolongku ?” kata lelaki tersebut yang baru berbuka suara.

“tentu saja sayang aku akan melakukan apapun untukmu,” kata bunga, sambil mendekati lelaki tersebut.

Tapi aneh lelaki tersebut malah mudur lagi ketika didekati Bunga.

apa yang kau inginkan dariku sayang ? kata Bunga. Mencoba untuk berlembut hati.

“buka kan pitu kamarmu ini” kata lelaki tersebut”! seperti tampak ketakutan, “aku tidak sanggup berada ditempat ini aku ingin pulang ke tempatku sajalah, kata lelaki tersebut.”

“untuk apa ?” bukankah kamau telah membayarku kata Bunga” seakan tidak percaya dengan apa yang di katakan lelaki tersebut.

“biarlah uang itu untuk kamu saja aku iklas kok” kata lelaki tersebut.

“ada apa dengan dirimu engan mendekatiku dan menjamahku.?” Bukankah kamu besusah payah mengumpulkan uang sepuluh juta untuk menikmati tubuhku kata Bunga.”?

“aku sangat takut kepada Allah Swt,” kata lelaki tersebut, aku juga tidak mau sebagai seorang yang taat kepada Allah Swt, hancur hanya untuk keinginan sementara ini aku harus segera meninggalkanmu” kata lelaki tersebut.

Bunga sangat terkejut dengan perkataanya, dugaanya diawal pertemuan bahwa dia sebagai orang yang lurus ternyata benar. Dia orang baik. Orang yang taat beribadah kepada Tuhan. Orang yang tidak berbelenggu nafsu duniawi. Ah ini peria yang sempurna.

“jika apa yang kau katakan itu benar, maka aku tidak akan menikahi selain dengan dirimu saja” kata bunga dalam keinginanya.

“aku mohon buka pintunya !” kata lelaki tersebut dan tidak menjawab keinginan Bunga.”maukah kau menolongku membuka pitu ini. ? maukah kau menolongku untuk keluar dari tempat ini. ? kata lelaki tersebut.

“aku tidak akan mengijinkanmu keluar dari sini kecuali engkau mau menikahi diriku” kata Bunga.

“oh, calon suamiku”. Apakah yang memberatkanmu, sehingga enggan menikahi diriku ? kata Bunga. Aku akan bertobat dari perkerjaan terkutuk ini.”?

“aku akan terima jika memang keinginanmu sepert itu,” jawabnya si lelaki. “tapi dengan satu syarat bukakan pintu dan keluarkan aku dari tempat ini dan biarkan aku pulang.”

Lelaki tersebut tidak bisa kemana-mana. Selain terkunci dikamar dan dirumah Bunga yang dijaga bodyguard-budyguard Bunga yang setia. Tapi mendengar jawaban dari lelaki tersebut akhirnyapun bunga segera membuka pintu dan mengijinkan dia pergi dari rumahnya.

Meskipun Bunga sudah menyatakan toubat tetapi dalam hatinya masih belum menyakini pertobatanya. Semenjak kepergian lelaki tersebut, bunga menjadi malas-malasan melayani pelangganya. Wajahnya selalu membayangi hari-hari itu. Bunga benar-benar jatuh Cinta kepada lelaki tersebut. 

karena jatuh cinta dan terbayang lelaki idamanya itu, Bunga memerintahkan mencari alamat si lelaki kepada bodyguardnya.

singkat cerita setelah mendapat alamat si lelaki dari bodyguardnya. 

Bunga sudah tidak sabar lagi. Ya bagaimanapun juga dia ingin segera datang kerumahnya, Bunga sudah berniat untuk taubat dan ingin kembali kejalan yang lurus. dan kelak Lelaki tersebut akan menjadi imam yang baik untuk kehidupannya.

Maka dengan dikawal bodyguard, Bunga segera ingin menemui lelaki tersebut dirumahnya 

ketika sudah sampi dirumah pujaanya Bunga memerintahkan bodyguardnya,"ketuklah pintu rumahnya” kata Bunga, kepada bodyguardnya.

Salah satu bodyguard keluar dari dalam mobil dan menuju rumah lelaki pujaanya itu. Bunga menunggu dalam mobilnya.

Setelah sampai dipintu rumah lelaki itu, bodyguard mengetuk pintu beberapa kali. Tidak lama kemudian pintu rumh pun dibuka, Bunga melihat wajah yang jernih keluar dari rumah.

“maafkan saya,” kata Bodyguard kepada lelaki tersebut. “calon permaisurimu ( Bunga  ) telah datang bersama kami inging melamarmu.”

Si lelaki tampak terkejut dengan perkataan bodyguard itu, dan Bunga langsung membuka jendela mobilnya sembari melambaikan tangan kepadanya, ketika iah melihat wajah Bunga langsung jatuh. 

Bunga berlari mendekatinya. Si lelaki ternyata pingsan tetapi nafasnya malah melemah.

“segera beri pertolongan” kata Bunga kepada para bodyguard.

 Bodyguard-bodyguard bergerak cepat memberi bantuan pernapasan kepadanya. Mereka akhirnya berhenti.

“dia sudah meninggal Nyonya” kata para bodyguard.

Bunga pun menangis sekeras-kerasnya, “aku ingin hijrah menuju jalan kebaikan. Tapi kenapa Tuhan memperlakukanku seperti ini ? kenapah Tuhan memanggil calon imamku disaat aku membutuhkanya untuk membimbingku.”? keluh Bunga.

Suasana duka memenuhi rumah “Hilmiy” lelaki pujaan Bunga. para tetangganya berdatangan untuk melayat. Mereka merasa sangat kehilangan peria saleh yang senang membantu para tetangga itu. Bunga pun sangat kehilanganya. Tapi, ratapan terasa tidak ada gunanya.

Tiba-tiba diantara para pelayat itu Bunga melihat peria yang sangat mirip dengan Hilmiy. Dari wajah dan perilakunya, tampak sekali tidak berbeda.

“siapa dia”? tanya Bunga, kepada salah satu pelayat.

“oh dia Azmiy. Adik kembar Hilmiy.” Kata pelayat itu.

“mmmm, dia tinggal disini juga ?” tanya Bunga.

“Tidak”, jawab pelayat itu, Dia tinggal di Rumah kecil diujung desa, dia hidup dalam kesederhanaan.

“tapi, dia tampak bersih dan rapih seperti Hilmiy”? tanya Bunga kepda pelayat.

“Benar” kata pelayat, dia juga orangnya saleh.”

Jantung Bunga berdegup ketika bertatapan mata dengan Azmiy, Bunga pun bahkan berasa kikuk berpandangan mata dengan Azmiy.

“Apakaah dia sudah beristri ?” tanya Bunga lagi kepada pelayat.

“Belum jawab pelayat. “dia tinggal sendirian.”

“jika demikian apa menurutmu aku layak menikah denganya”? tanya Bunga. Dia sangat mirip dengan Hilmiy, peria impianku”.

“kamu ingin menikahinya !” tanya pelayat itu seperti ingin menyakinkan diri.

“sungguh aku ingin menikahinya” jawab Bunga dengan bersungguh-sungguh.

“Alhamdulillah nanti aku akan menikahi kalian” kata pelayat itu, ternyata pelayat itu kiyai didesa tersebut.

Singkat cerita setelah 40 hari kematian Hilmiy, Bunga pun benar-benar menikah dengan Azmiy adiknya Hilmiy.

Rumah tangganya pun bahagia sekali. Ya, itu karna Bunga menyakinkan sekali bahwa Azmiy sama seperti Hilmiy dan ternyata memang sama, dan menjadi imam yang baik bagi kehidupan Bunga. Buktinya selama lima belas tahun Azmiy sangat bertanggung jawab dan selalu membimbingnya ke jalan hijrah yang sempurna.

Dari rahimnya Bunga, terlahir dua anak laki-laki dan dua anak permpuan yang semuanya keta'atanya mirip dengan Azmiy. Bunga bahagia sekali dengan kehidupanya sekarang ini. Bunga pun berterimakasih kepada Allah Swt, yang telah menunjukan jalan hijrah yeng penuh dengan kebahagiaan ini.     

antonfams.wordpress.com

  

Comments

Menu

Baca Juga Artikel

contoh surat undangan haul pesantren