jeleknya keperibadian kita sering melakukan ini



Siapa yang tidak pernah membicarakan orang lain?
Sudah pasti sering bukan? Baik itu berbicara mengenai kebaikan seseorang, keburukan seseorang atau mengumpat untuk seseorang. Hal yang wajar jika kita lihat saat ini, bukan? Membicarakan seseorang sudah pasti ekspresi kita menunjukkan aura yang berbeda.

Tahukah kawan saat kita membicarakan seseorang, ada orang lain juga yang sedang membicarakan kita. Jika diingat, sungguh sakit! Boleh jadi jika orang membicarakan kebaikan kita. Nah, jika orang membicarakan keburukan kita? Tidak mungkin kita menutup bibirnya. Hanya saja saat kita tahu ada seseorang yang membicarakan kita, cukup pejamkan mata dan putar memori ke belakang. “Kapan aku pernah membicarakan dia?”

Membicarakan orang dengan keburukannya bukanlah hal yang baik.
Karma masih berlaku kawan, meski tidah saat ini terjadi. Sudah pasti semua kembali pada saatnya. Maka, mohonlah ampun pada Allah sang Maha Pengampun. Ingatlah, setiap ucapan buruk itu akan kembali pada kita. Mari mulai sekarang kita isi pemicaraan dengan hal-hal yang baik. Boleh jadi membicarakan orang lain dengan kebaikannya agar termotivasi. Kelak kita juga akan dibicarakan dengan kebaikan jua.

Saat kita membicarakan keburukan orang lain, Allah masih menjaga dan melindungi kita dari aib-aib kita. Jika Allah tidak sayang kepada kita, saat itu juga Allah akan membongkar aib-aib kita. Yuk mulai sekarang tahan kata-kata dan lepas untuk berbicara kebaikan.

Comments

Menu

Baca Juga Artikel

contoh surat undangan haul pesantren